20 Oktober 2015

Catatan Hati Seorang Guru: Pawai Muharram

Asslamualaikum...

sudah lama sekali saya gak update blog ini, karena ada beberapa kesibukan baru di dunia maya ini hehehe. ditambah lagi wifi baru di rumah, malah makin lancar saya liat drama.

tapi satu hal yang tetap berjalan, adalah saya masih magang di sebuah sekolah. ini yang tetap menjadi alasan saya bisa posting. mumpung masih bulan muharram, jadi saya tetap posting aja.

sekolah yang saya tempati kebetulan islamnya kental banget, jadi hari besar seperti ini juga jadi ajang berkarya. salah satunya, PAWAI MUHARRAM ini.


karena 1 muharram kebetulan jadi tanggal merah di kalender, jadi pawainya diadakan sehari sebelum tanggal merah. tepatnya hari selasa 13 Oktober 2015. kami mempersiapkan semuanya sejak hari senin sudah promosi ke anak didik untuk membuat spanduk bertuliskan selamat tahun baru hijriyah entah terbuat dari apa saja asal itu isinya memberi tahu kita bahwa sudah tahun baru.

selain itu, anak diminta untuk mengumpulkan hadiah kecil dengan minimal harga yang ditentukan, serta dibungkus koran saja. ksederhanaan itu yang kami inginkan, yang terpenting adalah isinya.

jadi pagi hari, anak dipandu untuk berdoa bersama. setelah berdoa, anak diberi arahan sedikit tentang asal muasal tahun baru hijriyah ini. setelah itu, mulai dari kakak TK B hingga adek PG diajak untuk berbaris urut di depan jalan.

sebelum rombongan itu berjalan, tak lupa spanduk2 yang telah mereka buat sendiri di pegang dengan erat. tak lupa pengambilan foto2 juga dilakukan.

setelah itu, rombongan berangkat berkeliling perumahan kawasan sekolah. dan tak lupa anak-anak membagi kartu ucapan mini yang lucu kepada masyarakat sekitar.

setelah capek, anak-anak dibagikan konsumsi ringan di kelas. dan bagian akhir dari acara ini adalah TUKAR KADO MURID dan GURU.

jadi sehari sebelumnya, kado sudah dikumpulkan dengan catatan nama di masing2 wali kelasnya. jadi kita bisa tahu siapa yang belum mengumpulkan. setelah itu semua kado di campur aduk si atas karpet. 

guru minta anak2 untuk duduk manis mengelilingi hadiah itu. dan mulai dari adek PG yang paling kecil itulah yang mengambil, hingga yang terakhir adalah guru-gurunya.

kita bisa melihat betapa mereka sangat senang mendapat hadiah, meski nilai hadiah mereka tidak mahal. karena kita membuka hadiah itu bersama-sama.

semoga di tahun yang baru ini, kita bisa berubah menjadi makhluk Allah yang lebih baik, Amin :)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar