24 September 2015

REVIEW: Blue Vino

Annyeonghaseooo...

akhirnya selama masa magang kerja ini, akhirnya aku dapat kesempatan libur hari raya selama lima hari. jadi aku punya waktu ke perpus dan pinjem sebuah novel.

novel ini sebenarnya hasil tangan anak indonesia, namun bernuansa luar negeri. karena si empu penulis memang kerja di luar negeri. tepatnya austria.


sebuah negara yang menurutku gak sebooming korea atau jepang memang, tapi penulis mampu mengulas negara itu dengan apik. 

judulnya Blue Vino mengunggulkan  negara austria yang doyan bikin dan minum wine. 


dengan pemeran utamanya Rosalia/Roz yang keturunan austria dari ayahnya dan Indonesia dari ibunya. meski ada darah indo, tapi kehidupan roz tetap seperti wanita dewasa di luar negeri nih.

Roz itu pekerja keras di sebuah perusahaan baja. saking bekerja kerasnya sampai dia gak pernah ambil cuti selama 6 tahun masa kerjanya. masalah tiba2 datang dan menyebabkan dia tidak diikutkan pada rapat internasional minggu depan.

dengan kesal, akhirnya dia ambil cuti dengan terburu2. padahal dia sendiri belum tahu mau pergi liburan kemana. bertepatan dengan itu, sekretarisnya (lisa) juga ikutan cuti meski hanya seminggu, sedangkan roz mengambil tiga minggu.

lisa akhirnya mengajak roz untuk ikut ke kampung halamannya Langenlois yang terkenal dengan kebun anggur. ternyata rumah lisa besar merangkap sebagai penginapan yang dikelilingi kebun anggur. di sanalah roz berkanalan dengan Bjorn Baum yang tak disangkanya adalah bintang film action yang selalu makan 7 telur rebus. tapi tanpa disangka-sangka roz juga selalu bertemu dengan Dagny Kerulaner yang punya penampilan menyeramkan. 

entah bertemu di supermarket di kota, atau di kebun bersama sekumpulan kambing, atau di kolam ikan belakang rumah lisa. dan kesemuanya dagny selalu berpenampilan menyeramkan dengan separuh wajahnya dipenuhi brewok.

tapi seiring berjalannya waktu, semua rahasia terbongkar. mulai dari bjorn yang ternyata sudah memiliki tiga anak dari istrinya yang ternyata belum bercerai tapi ngakunya sudah pisah ranjang. hutang lisa yang mengancam terjualnya penginapan dan semua tanah milik keluarganya. atau Dagny yang ternyata anak dari petani anggur yang meningkat menjadi tuan tanah keluarga Kerulaner.

semuanya menjadi rumit dan menimbulkan satu gulungan benang merah yang saling menyambung. Hingga roz salah faham dan menuduh yang tidak-tidak.

bagaimana akhir kisah mereka? apakah roz bersama Bjorn? atau dengan Dagny? cari aja novelnya dan baca sampai puas. bye bye :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar