Annyeonghaseoo...
kembali dengan episode berikutnya, setelah kemarin dujun memeluk seulgi dengan paksa, ternyata disambut juga oleh seulgi dengan hangat. setelah hujan berhenti, dujun ngajak pergi ke ming dengan kapal. seulgi bilang dia tak mau pergi, dan tak mau dipaksa pula. akhirnya datanglah kesatria cokelat dan membawa seulgi lari dengan kudanya.
ternyata kesatria cokelat itu mendapat ancaman dari penasehat baik [molla, awalnya aku kira dia baik] untuk segera membunuh seulgi karena dianggap mengancam. benar saja, aku kira kesatria itu baik dengan membawa seulgi lari, ternyata dia udah siap dekatin ujung pedangnya di leher seulgi saat mereka istirahat.
permaisuri yang mendapat kabar dari ayahnya tentang raja yang rela lari demi bertemu seulgi itupun diam2 masuk ke kamar dujun. dan disanalah dia menemukan jeruk bergambar smile yang diingatnya pernah menggelinding saat malam itu. dia jadi mengingat betapa dekat dan mesranya dujun dengan seulgi disetiap moment.
ternyata kesatria cokelat itu menodong pedang hanya untuk melarang seulgi minum air genangan karena beracun akibat lumut. huh, bikin kaget aja. kesatria itu mengajaknya untuk melanjutkan perjalanan. dan saat seulgi hendak berdiri dan melangkah, ternyata badannya agak gak seimbang, sehingga seulgi besandar tubuhnya ke tubuh kesatria itu. kesatria bilang, ternyata kamu benar perempuan. seulgi tanya kenapa? kesatria itu suru seulgi mandi, tapi seulgi bersikeras tak suka mandi. kesatria bilang, tidak akan ada yang berubah jika kamu perempuan, pantas saja adikku selalu memanggilmu nuna. seulgi menjelaskan jika dia tak ada niat menipu. dia diterima diistana dengan selamat karena orang2 menganggapnya laki2. kesatria mengancam tidak akan memberitahu raja jika dia diberi uang. lalu seulgi membalas sepertinya kamu orang yang baik meski awalnya kau nampak kejam. kesatria balas sengaja berusaha payah dalam matematika agar bisa naik bintang 5, ataukah menyelamatkan wanita raja untuk mendapatkan bintang 4 sambil mengeluarkan pedang, kesatria itu berbalik dan berkata sekarang kau jadi milikku sambil menghunuskan pedang ke seulgi.
ternyata penasehat baik itu menjelaskan ke raja tentang penulisan LOVE di jaket seulgi. katanya huruf V yang berujung ke bawah menandakan ancaman raja untuk turun tahta. raja menyanggupi dengan mencari seulgi sendiri. penasehat itu memberi saran untuk melupakan perasaan anda. mendengar itu dujun langsung menunggang kuda putih dengan cepat. di belakang, permaisuri melihat kepergian dujun.
ternyata yang dihunus kesatria cokelat bukan seulgi, tapi seorang penjahat yang berada di belakang seulgi. saat dia berbalik, ternyata banyak pasukan penjahat yang mengejar. seulgi ditarik dan dinaikkan ke kuda. kesatria berpesan untuk menuju ke arah jarum jam, disana dujun akan menunggu. seulgi tanya apa aku pergi sendiri? kesatria jawab apa kau ingin mati bersamaku di sini? seulgi memberi kesatria itu silet biru. hahaha.. pedang sama silet?
permaisuri mengejar raja dujun sampe sepatunya rusak, dia sampai mencopot mahkota rambutnya yang berat. kesatria pun dengan penuh semangat membunuh satu persatu musuh dengan silet. seulgi sendiri naik kuda dengan kecepatan tinggi tanpa kendali. dia langsung keingat saat karaoke lagu gangnam style dan menirukan dancenya dengan naik kuda asli hahaha... sampai dia berada di persimpangan dan ingat dengan kata2 kesatria untuk menuju arah jam.
di tengah pengejaran permaisuri yang lelah, ternyata dia berpapasan dengan kesatria cokelat yang sedang memegang dadanya. [terluka?] tiba2 permaisuri menampar kesatria dan bilang kau sudah tahu semuanya kan? aku harus bagaimana? kesatria tanya apa kau berjalan kesini sendiri? tanpa tunggu jawaban permaisuri didudukkan di bawah pohon dan melepaskan sepatu permaisuri yang tumitnya udah berdarah. oleh kesatria diberi daun dan ditutup lagi. kakimu pasti sangat perih saat ini. permaisuri diam aja. sama kesatria langsung dibopong untuk pulang.
seulgi berhenti tepat di paling barat matahari terbenam di tepi pantai. datanglah dujun dan seulgi terlihat akan menangis. dujun segera turun dari kuda dan meng kiss seulgi.. oohhh noooo....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar