16 Januari 2016

Web Drama: Dr. 이안 Ep 8

Annyenghaseoo...

melanjutkan episode kemarin yang penuh bimbang. ian membereskan catatan pasiennya dan berhenti pada catatan milik sandara. ian mengingat moment2 bersama sandara dan semua perkataannya. sandara pun juga lagi galau di kabin kerjanya, dia bolak balik membetulkan rambutnya seakan akan mengikatnya sampe2 juri penilai ikutan ngintip. tiba2 sandara dipanggil rekan kerjanya yang lain dan mengatakan bahwa ada yang datang mencarinya.

dengan terburu2 sandara menuruni tangga, dan akhirnya kecewa karena yang datang adalah taesoo. taesoo pun ikut merecoki dengan berkata sandara turun dengan cepat, apakah kau operasi? wajahmu terlihat berbeda. akhirnya dengan jengkel sandara tanya apa yang dilakukan taesoo? taesoo menjawab jika kau hampir saja tertipu, untung aku memperingatimu. sandara bingung dan menanyakan maksudnya. taesoo dengan otot menjawab bahwa 'kau hampir saja berkencan dengan ian kan? apa kau tahu orang macam apa dia? dia menyiayiakan hidupnya dua tahun demi cintanya kepada jaehee. dia berakhir di tempat terpencil dan berteman dengan gangster. dia mendekatimu karena ingin membalas dendam pada jaehee.' sandara pun terpancing dan bertanya bangaimana kau tahu dr ian dan jaehee?

taesoo menjelaskan dengan mengembalikan ingatan sandara akan pertemuan pertamanya dengan taesoo. di wahana permainan itu taesoo sedang mencari berita tentang artis2 yang berpacaran di wahana permainan, sama halnya dengan sandara yang sibuk kerja menjadi boneka beruang. awalnya taesoo memotret sandara, tapi salah fokus ke jaehee dan ian yang asyik berduaan. sandara yang tiba2 pingsan, jadi menimpa taesoo. dan saat kepala boneka itu terbuka, maka terbukalah hati sandara. tak segan2 taesoo membopong sandara. sejak saat itu taesoo mendapat berita ekslusif dan mendapat banyak keberuntungan berkat sandara. oleh sebab itu taesoo tak ingin membahas perkara putus. dan sandara menamparnya tiba2.

sandara marah karena taesoo mengikutinya. dan merampas kamera taesoo, terlihat gambar2 ian dengan jaehee. taesoo tetap berterima kasih dengan keberuntungan yang diberikan lewat sandara, dia pun menuturkan rencana judul berita ekslusif itu. sandara tanya apa kau menyimpan gambar ini di tempat lain? taesoo jawab tidak. maka sandara langsung berlari dan mengeluarkan memori dari wadahnya dan membuangnya jauh. taesoo mengancam jika perbuatannya termasuk kejahatan. percuma saja apapun yang akan sandara lakukan, ian tidak akan tahu karena dia hanya memandang jaehee.

sandara tak ingin kalah dan mengatakan tak masalah untukku, karena kau yang mengajariku untuk mengambil keputusan, dan itulah keputusannya. taesoo meso-meso dan hendak pergi memungut. tapi oleh sandara ditahan. saat taesoo hendak melepaskan diri, lalu tiba2 dia terpukul oleh ian yang tiba2 juga ada di sana. ian mengancam untuk berhenti melakukan itu dan jangan temui sandara lagi. 

saat mereka hanya berdua, ian tanya tidak apaapa? sandara tanya balik kenapa kau tidak pergi? ian jawab sambil membuka kaca mata hitamnya. 'misiku belum selesai, aku akan menyelesaikannya. sambil merogoh jasnya, ian mengambil sepucuk amplop dan memberikan pada sandara sambil berkata 'itu misi terakhirmu. ini adalah konsultasi terakhirku untukmu. jika kau bisa menyelesaikan misimu, maka misiku juga berakhir. aku yakin kau akan mampu menyelesaikannya.' sambil maju selangkah, ian memegang kedua bahu sandara sambil berkata 'mohon jangan lupakan jika kau adalah pasien terspesialku' ian berbalik dan pergi.

dibandara, jaehee sudah menunggu dengan gelisah, lalu saat rupa ian terlihat jaehee jadi tersenyum. merekapun berpandangan dan tersenyum bersama. berbeda dengan sandara yang masih tinggal di kantor yang gelap. dia membayangkan perkataan ian sambil tersenyum dan mulai mengambil karet rambutnya dan mengikatnya secara keseluruhan hingga terlihat dahinya yang lebar, telinganya dan leher belakangnya. 

bersambung..

kira2 apa yaa misinya? penasaran satu episode lagi! 




Tidak ada komentar:

Posting Komentar