LATE
Cast:
(minho)
(kimmy)
(yoseob)
Cast:
(minho)
(kimmy)
(yoseob)
Sekembalinya dari toilet, kimmy lagi2 dapat imbas. pdahal koor sie acara bukan dia, kimmy hanya anggota sie acara. tapi kenapa harus kimmy yang melaporkan? padahal anggota sie acara banyak, "kenapa minho nunjuk aku trus?" batin kimmy ngedumel saat tau koor acara berhalangan hadir.
"sepanjang acara lancar, hanya beberapa yang tidak sesuai yang dijadwalkan" lapor kimmy yang didengar seluruh anggota BEM.
"beberapa? apa saja? sebutkan" intrupsi minho membuat wajah kimmy pucat, karena semua anggota rapat pada keliatan serius mendengarkan.
"mc datang telat, jadi belum sempat brefing. Dan untuk perhitungan waktu jalan sehat kurang panjang karena waktu pementasan, peserta jalan sehat yang sampai di garis finish baru sebagian" jelas kimmy yang langsung dijadikan bahan gosip setelah rapat.
"tega bgt"
"kimmy emang salah, kenapa juga telat"
"minho selalu aja bikin orang mati kutu"
mendengar dirinya menjadi bahan gosip, dia hanya bisa menghembuskan nafas panjang.
***
keesokan harinya mood kimmy juga gak berubah, dia masih dongkol aja. sambil meletakkan kepalanya dengan lesu di atas meja membuat bomi mancing pertanyaan.
"habis dimarahin minho lagi yah?"
"yoi"
"tau gitu, mending keluar aja dari BEM" bomi memberi solusi
"tahu sendirikan kenapa aku ikutan BEM?"
"yah, aku masih ingat sekali. untuk bisa selalu dekat dengan minho yang notabene adalah sunbaemu di SMA dulu?" kimmy hanya membalasnya dengan anggukan.
"tapi apa sekarang? hampir dua tahun masa jabatan kamu masih jomblo aja"
"dia juga masih jomblo kok" bela kimmy
"kenapa gak kamu aja yang maju duluan?"
"gak ahh, aku gak bisa bayangin responnya seperti apa nanti"
"jaman sekarang perempuan maju duluan itu.......bla ..... bla ..... bla....." perkataan bomi yang panjang lebar bikin kimmy ngelamun membayangkan masa SMAnya dengan minho.
FLASHBACK....
terlihat minho yang ramah saat menjabat sebagai ketua osis. kimmy yang saat itu hanya menjadi anggota biasa suka ke-GR-an sendiri. setiap ada acara, minho selalu nampak di depan untuk memberi sambutan. dan itu membuat kimmy selalu terpaku kagum, hingga suatu saat kimmy berani bertanya..
"kak besok mau lanjut kuliah dimana?"
"mmm.. masih belum tahu, tempat manapun nanti pasti aku ikutan semacam osis gitu di sana"
"ooohhhh.." kimmy dibuat mangut2.
"udah dulu yah, aku tunggu kamu di kepengurusan berikutnya" pesan minho yang masih kimmy simpan di memory ingatannya sebagai pemacu dia bertahan di BEM.
FLASHBACK END....
seusai mata kuliah hari itu, saking stressnya kimmy merasakan lapar yang tidak biasanya. membuat dia harus segera ke kantin, tapi karena teman2nya gak begitu lapar dan ada urusan semua jadilah sekarang kimmy pergi ke kantin sendirian.
di tempat lain....
"kamu tega minho, gituin ke perempuan cantik" ucap seorang teman yang membahas ulah minho di rapat evaluasi kemarin.
"tega gak tega tapi dia tetap salah" jawab minho cuek
"meski kemarin dya gak brefing, tapi tetep bisa tampil bagus bawain acaranya kok" bela temannya lagi.
ucapan temannya sukses membuat minho termenung berfikir "biasanya sore2 gini, dia selalu di kantin. aku duluan yah" ucap temannya menambah beban pikir minho "apa aku harus meminta maaf?" batin minho.
***
sesampainya di kantin...
nampak minho menggenggam 2 kaleng minuman menghampiri kimmy yang sendiri di pojokan kantin.
"ada apa kak?" tanya kimmy menampakkan wajah kaget. "aku mau ngomong sama kamu" ucap minho sambil meletakkan pantatnya duduk di depan kimmy dan menyodorkan 1 kaleng minumannya.
"ngomong apa lagi kak?"
"untuk yang kemarin..."
omongan minho terpotong karena dia melihat sosok yoseob yang hadir di belakang kimmy sambil menyodorkan 2 mangkok bakso dan berkata dengan santai "ngomongin BEM lagi yak?"
"ohhh... aku cuma mau ngasih ini" ucap minho dengan terburu2 memberikan satu kaleng minuman lagi di depan kimmy lalu bangkit dan pergi dari sana
"hhmmm... sepertinya perkiraanku salah" batin minho
kimmy nampak heran dengan sikap minho yang aneh. "apa hubungannya yang kemarin dengan minuman ini?" batin kimmy.
***
beberapa hari kemudian...
kimmy sepulang kuliah selalu nongkrong di kantor BEM, entah apa saja yang dilakukannya mulai dari mengetik, nulis, atau cuman nyantai. tapi dari gelagatnya dia seperti menunggu seseorang. karena terlihat dia selalu mengawasi pintu masuk ruangan itu. entah siapa yang dia tunggu.
"kim, bimbel kali ini kamu PJnya kan?" tanya teman kimmy mengingatkan sceul lain.
"ohh.. iya. tapi aku takut nanti banyak yang bolos mengajar. bagaimana?"
"tawarin aja ke orang yang bener2 ikhlas dan niat" saran teman itu
"ajak minho gih, dia orangnya tanggung jawab bgt" saran teman yang lain.
sesuai saran dari teman2nya, kimmy jadi semangat untuk ngajak teman2 yang lain melalui poster yang ia tempel saat ini. kimmy sengaja mencetak poster sebanyak2nya agar bisa ditempel di semua jurusan di fakultas itu. termasuk jurusan psikologi saat ini tempatnya berdiri. gak tahunya yoseob langsung menghampiri kimmy di depan mading.
"wah, acara kamu? aku ikut deh"
"yoseob? kamu di sini? boleh boleh" ucap kimmy yang kaget dengan sosok yoseob yang sudah berada di sampingnya.
"kan emang ini gedung jurusanku kim"
"iya aku tahu, tapi...."
"trus apalagi yang kamu tahu tentangku?" tanya yoseob memotong perkataan kimmy.
membuat kimmy tertawa dengan sikap yoseob yang kePDan. yoseob nampak melihat kimmy menanti jawaban "aku tahu kamu mau ikut acaraku ini hehehe"
"hehem, trus apa lagi?"
"kalau mau ikut acaraku, harus konsisten sampai akhir, ok?" pesan kimmy sambil berbalik dan menjauhi mading. "ok" jawaban singkat yoseob itu membuat orang2 di sekitar menoleh semua karena dia mengucapkannya keras hampir seperti berteriak. "jangan lupa harus tepat waktu" teriak kimmy lagi yang sempat membalikkan badan ke yoseob lalu melanjutkan perjalanannya untuk menempel ke mading lain.
orang2 yang ada di sekitar sana sudah membicarakan hal yang baru saja mereka lihat. yap! teriakan kimmy dan yoseob membuat semua orang salah faham dan mereka mengira kimmy dan yoseob sedang janjian kencan.
beberapa anak perempuan langsung menyebarkan gosip hangat itu dari telinga ke telinga lainnya. hingga kabar yoseob jadian dengan kimmy tersebar luas dan sampai di telinga yoseob yang ditanya langsung oleh teman kelasnya tentang kebenarannya. yoseob hanya jawab "hhmmmm.." dengan pasang muka jahilnya.
***
kabar hangat itupun sampai juga di telinga minho...
"kak, ikut acaraku kan?" tanya kimmy dengan memberanikan dirinya.
"kenapa harus aku?" jawab minho sambil pasang wajah jutek
"karena acaranya butuh SDM banyak kak" jawab kimmy masih dengan nada ceria
"oohhh.. gitu, sampai harus ngajak pacar masing2 ya?" tanya minho tanpa sadar dengan suaranya yang naik beberapa oktaf. anak-anak lain yang kebetulan berada di ruangan BEM jadi berhenti beraktivitas dan memperhatikan mereka berdua. "hah? apa maksud kakak?" tanya kimmy dengan wajah pucat pasi takut ketahuan "apa minho udah tahu perasaanku padanya?" batin kimmy bikin jantungnya copot.
"itu lohh.. kabar kamu ngajak yoseob juga. kalian udah jadian kan?" tanya anak lain yang ada di ruangan itu. semua orang di ruangan itu jadi kepo, termasuk minho. tapi sebelum kimmy jawab, minho udah kabur duluan, dia buru2 keluar dari kantor BEM dengan alasan masih ada kelas.
kimmy dibuat bengong oleh penjelasan temannya "siapa yang bilang begitu?" tanya kimmy pada semua anak di ruangan itu.
"belum pasti juga, kita cuman denger2 gosipnya seperti itu" jelas temannya membuat kimmy terbengong
"kenapa bisa jadi begini?" batin kimmy.
***
bersambung..
"tega bgt"
"kimmy emang salah, kenapa juga telat"
"minho selalu aja bikin orang mati kutu"
mendengar dirinya menjadi bahan gosip, dia hanya bisa menghembuskan nafas panjang.
***
keesokan harinya mood kimmy juga gak berubah, dia masih dongkol aja. sambil meletakkan kepalanya dengan lesu di atas meja membuat bomi mancing pertanyaan.
"habis dimarahin minho lagi yah?"
"yoi"
"tau gitu, mending keluar aja dari BEM" bomi memberi solusi
"tahu sendirikan kenapa aku ikutan BEM?"
"yah, aku masih ingat sekali. untuk bisa selalu dekat dengan minho yang notabene adalah sunbaemu di SMA dulu?" kimmy hanya membalasnya dengan anggukan.
"tapi apa sekarang? hampir dua tahun masa jabatan kamu masih jomblo aja"
"dia juga masih jomblo kok" bela kimmy
"kenapa gak kamu aja yang maju duluan?"
"gak ahh, aku gak bisa bayangin responnya seperti apa nanti"
"jaman sekarang perempuan maju duluan itu.......bla ..... bla ..... bla....." perkataan bomi yang panjang lebar bikin kimmy ngelamun membayangkan masa SMAnya dengan minho.
FLASHBACK....
terlihat minho yang ramah saat menjabat sebagai ketua osis. kimmy yang saat itu hanya menjadi anggota biasa suka ke-GR-an sendiri. setiap ada acara, minho selalu nampak di depan untuk memberi sambutan. dan itu membuat kimmy selalu terpaku kagum, hingga suatu saat kimmy berani bertanya..
"kak besok mau lanjut kuliah dimana?"
"mmm.. masih belum tahu, tempat manapun nanti pasti aku ikutan semacam osis gitu di sana"
"ooohhhh.." kimmy dibuat mangut2.
"udah dulu yah, aku tunggu kamu di kepengurusan berikutnya" pesan minho yang masih kimmy simpan di memory ingatannya sebagai pemacu dia bertahan di BEM.
FLASHBACK END....
seusai mata kuliah hari itu, saking stressnya kimmy merasakan lapar yang tidak biasanya. membuat dia harus segera ke kantin, tapi karena teman2nya gak begitu lapar dan ada urusan semua jadilah sekarang kimmy pergi ke kantin sendirian.
di tempat lain....
"kamu tega minho, gituin ke perempuan cantik" ucap seorang teman yang membahas ulah minho di rapat evaluasi kemarin.
"tega gak tega tapi dia tetap salah" jawab minho cuek
"meski kemarin dya gak brefing, tapi tetep bisa tampil bagus bawain acaranya kok" bela temannya lagi.
ucapan temannya sukses membuat minho termenung berfikir "biasanya sore2 gini, dia selalu di kantin. aku duluan yah" ucap temannya menambah beban pikir minho "apa aku harus meminta maaf?" batin minho.
***
sesampainya di kantin...
nampak minho menggenggam 2 kaleng minuman menghampiri kimmy yang sendiri di pojokan kantin.
"ada apa kak?" tanya kimmy menampakkan wajah kaget. "aku mau ngomong sama kamu" ucap minho sambil meletakkan pantatnya duduk di depan kimmy dan menyodorkan 1 kaleng minumannya.
"ngomong apa lagi kak?"
"untuk yang kemarin..."
omongan minho terpotong karena dia melihat sosok yoseob yang hadir di belakang kimmy sambil menyodorkan 2 mangkok bakso dan berkata dengan santai "ngomongin BEM lagi yak?"
"ohhh... aku cuma mau ngasih ini" ucap minho dengan terburu2 memberikan satu kaleng minuman lagi di depan kimmy lalu bangkit dan pergi dari sana
"hhmmm... sepertinya perkiraanku salah" batin minho
kimmy nampak heran dengan sikap minho yang aneh. "apa hubungannya yang kemarin dengan minuman ini?" batin kimmy.
***
beberapa hari kemudian...
kimmy sepulang kuliah selalu nongkrong di kantor BEM, entah apa saja yang dilakukannya mulai dari mengetik, nulis, atau cuman nyantai. tapi dari gelagatnya dia seperti menunggu seseorang. karena terlihat dia selalu mengawasi pintu masuk ruangan itu. entah siapa yang dia tunggu.
"kim, bimbel kali ini kamu PJnya kan?" tanya teman kimmy mengingatkan sceul lain.
"ohh.. iya. tapi aku takut nanti banyak yang bolos mengajar. bagaimana?"
"tawarin aja ke orang yang bener2 ikhlas dan niat" saran teman itu
"ajak minho gih, dia orangnya tanggung jawab bgt" saran teman yang lain.
sesuai saran dari teman2nya, kimmy jadi semangat untuk ngajak teman2 yang lain melalui poster yang ia tempel saat ini. kimmy sengaja mencetak poster sebanyak2nya agar bisa ditempel di semua jurusan di fakultas itu. termasuk jurusan psikologi saat ini tempatnya berdiri. gak tahunya yoseob langsung menghampiri kimmy di depan mading.
"wah, acara kamu? aku ikut deh"
"yoseob? kamu di sini? boleh boleh" ucap kimmy yang kaget dengan sosok yoseob yang sudah berada di sampingnya.
"kan emang ini gedung jurusanku kim"
"iya aku tahu, tapi...."
"trus apalagi yang kamu tahu tentangku?" tanya yoseob memotong perkataan kimmy.
membuat kimmy tertawa dengan sikap yoseob yang kePDan. yoseob nampak melihat kimmy menanti jawaban "aku tahu kamu mau ikut acaraku ini hehehe"
"hehem, trus apa lagi?"
"kalau mau ikut acaraku, harus konsisten sampai akhir, ok?" pesan kimmy sambil berbalik dan menjauhi mading. "ok" jawaban singkat yoseob itu membuat orang2 di sekitar menoleh semua karena dia mengucapkannya keras hampir seperti berteriak. "jangan lupa harus tepat waktu" teriak kimmy lagi yang sempat membalikkan badan ke yoseob lalu melanjutkan perjalanannya untuk menempel ke mading lain.
orang2 yang ada di sekitar sana sudah membicarakan hal yang baru saja mereka lihat. yap! teriakan kimmy dan yoseob membuat semua orang salah faham dan mereka mengira kimmy dan yoseob sedang janjian kencan.
beberapa anak perempuan langsung menyebarkan gosip hangat itu dari telinga ke telinga lainnya. hingga kabar yoseob jadian dengan kimmy tersebar luas dan sampai di telinga yoseob yang ditanya langsung oleh teman kelasnya tentang kebenarannya. yoseob hanya jawab "hhmmmm.." dengan pasang muka jahilnya.
***
kabar hangat itupun sampai juga di telinga minho...
"kak, ikut acaraku kan?" tanya kimmy dengan memberanikan dirinya.
"kenapa harus aku?" jawab minho sambil pasang wajah jutek
"karena acaranya butuh SDM banyak kak" jawab kimmy masih dengan nada ceria
"oohhh.. gitu, sampai harus ngajak pacar masing2 ya?" tanya minho tanpa sadar dengan suaranya yang naik beberapa oktaf. anak-anak lain yang kebetulan berada di ruangan BEM jadi berhenti beraktivitas dan memperhatikan mereka berdua. "hah? apa maksud kakak?" tanya kimmy dengan wajah pucat pasi takut ketahuan "apa minho udah tahu perasaanku padanya?" batin kimmy bikin jantungnya copot.
"itu lohh.. kabar kamu ngajak yoseob juga. kalian udah jadian kan?" tanya anak lain yang ada di ruangan itu. semua orang di ruangan itu jadi kepo, termasuk minho. tapi sebelum kimmy jawab, minho udah kabur duluan, dia buru2 keluar dari kantor BEM dengan alasan masih ada kelas.
kimmy dibuat bengong oleh penjelasan temannya "siapa yang bilang begitu?" tanya kimmy pada semua anak di ruangan itu.
"belum pasti juga, kita cuman denger2 gosipnya seperti itu" jelas temannya membuat kimmy terbengong
"kenapa bisa jadi begini?" batin kimmy.
***
bersambung..
